Saturday, 15 August 2015

Isi Doa Penutup Sidang Paripurna MPR yang Bikin Merinding

Jum'at, 14 Agustus 2015, ada yang menarik dan menjadi sorotan publik dalam Sidang Paripurna MPR kali ini. bukan karena rame perang instruksi atau sampai terjadi perang fisik yang biasa terjadi dan dipertontonkan wakil rakyat, namun justru dari segmen yang biasanya tidak begitu diperhatikan yaitu bagian doa penutup, dimana seorang KH Khoirul Muna yang ditugaskan sebagai pembaca doa penutup sidang paripurna MPR membawakan doa dengan isi yang cukup menyentuh dan bikin merinding mendengarnya. Berikut adalah penggalan isi doa penutup yang berlangsung sekitar 7 menit yang bikin merinding tersebut.

Doa Penutup Sidang Paripurna MPR oleh KH. Khoirul Muna

Ya Allah Ya Rahim, Tuhan Yang Maha Esa, Segala puji dan syukur ke hadirat Mu..

Di hari-hari ini, kami menghadapi beragam ujian berat: bencana alam, kekeringan, harga kebutuhan pokok melangit, ekonomi belum pulih dan penegakan hukum yang mencederai rasa keadilan rakyat.

Tapi segelintir penguasa acuh tak acuh tak peduli kesengsaraan rakyat, sehingga rakyat semakin berang, jengkel dan galau, karena mereka tidak memberikan suri tauladan.

Ya Allah, Ya Qowiyyu Ya Qoyyum, anugerahkanlah kekuatan lahir dan batin kepada rakyat Indonesia untuk tabah dan tegar dalam menghadapi cobaan.

Ya Allah, Ya Fattah, bukalah pintu hati pemimpin kami agar mereka selalu amanah dan bertanggungjawab atas segala tugas yang diembannya, bukakanlah selalu hati nurani pemimppin kami agar dalam setiap hembusan nafas mereka hanya memikirkan dan memperjuangkan nasib rakyat yang sangat letih menghadapi kesulitan hidup.

Ya Allah, Ya Bari, bebaskanlah kami dari berita bohong, janji-janji palsu dan harapan-harapan kosong, karena sesungguhnya tidaklah elok mereka menipu rakyat yang menderita, sengsara dan hampir putus asa.

Dari membaca maupun mendengarkan doa di atas, terdapat banyak kalimat yang mengandung sindiran terhadap pemerintahan yang sedang berkuasa di negeri ini sekarang supaya dibukakan pintu hatinya, serta rakyat diberikan ketabahan dalam menghadapi cobaan.
Jadi kesimpulan yang bisa kita ambil dari doa yang dilantunkan oleh KH Khoirul Muna pada Sidang Paripurna MPR tersebut adalah: 'Ketika Pemerintah sulit dilawan dengan kekuatan, maka lawanlah dengan Doa'. Sekian.

Share this

1 Response to "Isi Doa Penutup Sidang Paripurna MPR yang Bikin Merinding"

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...